Ilustrasi Puisi Bahagia Bersama Sahabat Tercinta. Foto Puisi Bahagia Bersama Sahabat TercintaIlustrasi Puisi Bahagia Bersama Sahabat Tercinta. Foto yang membuatku senang setiap saat Tanpamu hidupku terasa kosong dan hampaTanpamu aku tak bisa membuat apa-apa bahkan bergerak sekalipunAku seperti sedang dirantaiKau yang membuat hidupku terasa berarti dan menjadi indahPada saat aku mau menyerah, kau yang membuatku yakinBahwa jalanku masih panjangTak akan aku lupakan engkau, SahabatkuBukan sebagai sahabat yang ibarat imitasi semataKau adalah sahabatku yang baikKau selalu dekat dengankuSelamanya saat aku susah ataupun ketika aku berhasilKau seperti mentari bagiku yang akan selalu muncul di pagi hariKau adalah sahabatku yang terbaikKau menghiburku kala aku sedihTurut larut bersamaku ketika aku gembiraMenyemangatiku ketika aku mau menyerahTerima kasih untuk dukunganmu, SahabatkuEngkau selalu di dekatkuEngkau selalu ada di saat aku butuhTak pernah kau tinggalkan aku merana sendiriAku bangga mempunyai sahabat sepertimuKau selalu bersamakuKau menyinari pagikuDengan senyum hangatmuSaat aku meneteskan air mataKau juga begituKau adalah temankuDi saat suka dan dukaKau ada bersamakuAku pergi menuntut ilmuKau menyinari siang, sore, dan malamkuBegitu jugaSaat aku pulang menuntut ilmuKau selalu ada di sampingkuKau bagaikan matahari yang menyinari pagi dan siangkuJuga bagaikan bintang dan bulan yang menyinari malamkuKau membuatku selalu tersenyumTerima kasih, Teman DekatkuTak kusangka hari ini adalah hari perpisahan kitaKita sudah tertawa bersamaKita belajar bersamaKita juga bernyanyi bersamaHari ini adalah hari yang sedih Hari paling sedih di seluruh duniaKarena hari ini Hari terakhir kita bertemuHari ini adalah hari di manaSemua akan menjadi kenanganAku berharap suatu saat kita bisa bertemu lagiMeskipun aku tak tahu kapan waktunya
Beranda» Karya Sastra » Puisi » BAHAGIA. BAHAGIA. Kamis, 13/06/2013 - 16:53 — muhammad rina a Puisi; Dulu kurasa aku pernah punya mereka. Ayah dan juga ibu. Tapi itu dulu. Dulu saat aku masih belia. Saat aku masi belum bisa ingat segalanya dengan sempurna. Dan sekarang kami telah bahagia. 1614 dibaca; Komentar . Tulis komentar baru
puisi tentang hati yang bahagia. sumber foto unsplash/ Puisi tentang Hati yang Bahagiapuisi tentang hati yang bahagia. sumber foto unsplash/ kini terasa begitu ceria saat aku melangkah dengan langkah kaki yang ringanDalam kerja keras sehari-hari di rumah tercintaDan aku akan memberi tahumu rahasia yang sekarang membuat hidupku begitu cerahAda bunga di jendelaku yang sedang mekar bersinar di bawah sinar matahari, dan sangat ceria setelah hujanDan ia berembus ke udara dengan keharumannya yang sangat, sangat indah! Semoga keindahannya tidak pernah berkurangBunga tersayang di jendelaku ini sedang mekar telah membalutnya dalam susunan yang begitu muliaDan itu menghibur rumah kita, dan hati berbinarKenangan tersayang yang akan kuhargai meski bunganya memudarBunga tersayang di jendelaku ini sedang mekar pernah ada stroberiSeperti yang kita milikiSore yang gerah ituDuduk di tanggaDari jendela Prancis yang terbukaSaling berhadapanLututmu ditahan di lututkuHidup mungkin tidak membiarkanku memilih nasibku,Tapi apakah aku akan bahagia atau tidak ...Itu adalah meninggalkan kenangan menyakitkan di belakangAtau biarkan mereka mengganggu pikiranku ...Pilihan ada di mencemaskan kesalahan ketika itu dilakukanAtau belajar dari itu dan melanjutkan ...Pilihan ada di oleh semua yang dikatakan orangAtau abaikan mereka dan jalani jalanku sendiri ...Pilihan ada di menyembunyikan perasaanku, terpendam, tak terucapkan,Atau katakan pikiranku dan meringankan beban ...Pilihan ada di menikmati apa yang bisa aku dapatkanAtau dengan tidak berterima kasih menganggapnya dengan jijik ...Pilihan ada di Aku tidak bisa memilih nasibkuTapi apakah aku akan bahagia atau tidakAkan selalu menjadi bahagianya batu kecil ituYang mengoceh di jalan sendirian,Dan tidak peduli dengan karierDan hal-hak mendesak tidak perlu ditakutiAku mencintaiAku suka banyak hal, banyak halSepupuku datang berkunjung dan aku tahu dia dari selatanKarena setiap kata yang dia ucapkan begitu saja keluar dari mulutnyaAku suka cara dia bersiul dan aku suka cara dia berjalanTapi sayang, izinkan aku memberi tahumu bahwa aku mencintai cara dia berbicaraAku suka cara sepupuku berbicara
.